Mark Zuckerberg Geser Jeff Bezos Orang Terkaya Kedua Dunia, Duitnya 158 Kali Lipat APBD Kaltim

Mark Zuckerberg (Foto: FORBES)
AVNMEDIA.ID - Mark Zuckerberg, pendiri Facebook (sekarang Meta Platforms, Inc.), dikenal sebagai salah satu orang terkaya di dunia yang pada tahun 2024 ia mampu menggeser Jeff Bezos sebagai orang terkaya kedua di dunia, terutama setelah kenaikan harga saham Meta, yang kekayaannya kini menyentuh angka Rp3.178 triliun.
Dilansir melalui Bussiness Insider per Jumat (4/10/2024), harta kekayaan Zuckerberg mengalami kenaikan hingga US$ 78 miliar atau setara dengan Rp1.203 triliun (kurs 15.430) tahun ini.
Tahun 2024, Mark Zuckerberg menggeser Jeff Bezos sebagai orang terkaya kedua di dunia, terutama setelah kenaikan harga saham Meta.
Mark Zuckerberg berhasil menduduki posisi orang terkaya kedua di dunia setelah saham Meta mencapai rekor tertinggi pada Kamis kemarin di mana hasil ini membuat dirinya naik menggeser Jeff Bezos dengan selisih Rp 16,9 triliun.
Luar biasanya, ternyata, total kekayaan Mark Zuckerberg yang mencapai Rp3.178 triliun ini berarti jumlahnya adalah 158 kali lipat dari APBN Kalimantan Timur.
Informasi tersebut sesuai data DJPb Kemenkeu yang merealisasi APBN Kalimantan Timur sampai dengan 31 Juli 2024, mencatatkan Pendapatan Negara ialah sebesar Rp20,77 triliun dengan rincian 43,65 persen dari target, terkontraksi 12,36 persen dan Belanja Negara Rp36,22 triliun (39,12 persen dari pagu) yang tumbuh 54,11 persen.
Meskipun kekayaan Mark Zuckerberg sempat mengalami penurunan dalam beberapa tahun sebelumnya, tren positif dalam kinerja saham Meta dan ekspansi perusahaan di berbagai sektor teknologi, termasuk metaverse dan kecerdasan buatan, telah membantu Mark Zuckerberg meningkatkan nilai kekayaannya kembali.
Kenaikan ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk inovasi dalam teknologi AI dan perkembangan metaverse yang menarik minat investor.
Mark Zuckerberg dan Bezos kini bersaing ketat dalam peringkat kekayaan, dengan Elon Musk masih menduduki posisi teratas sebagai orang terkaya di dunia.
Perubahan ini mencerminkan dinamika pasar yang cepat dan bagaimana nilai perusahaan teknologi dapat berfluktuasi dalam waktu singkat. (apr)