AVNMEDIA.ID - Persaingan mobil listrik di Indonesia semakin ketat dengan hadirnya VinFast VF3 EV yang baru saja diperkenalkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.

Kehadiran mobil listrik asal Vietnam ini langsung menantang Wuling Air EV, yang sebelumnya mendominasi segmen city car listrik di Tanah Air.

Kita bandingkan Wuling Air EV vs VinFast VF3 EV.

VinFast VF3 EV dibanderol dengan harga Rp 227,6 juta, sementara Wuling New Air EV dipasarkan mulai dari Rp 180 jutaan. Dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh, konsumen kini memiliki lebih banyak pilihan dalam segmen kendaraan listrik kompak.

Wuling New Air EV memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, dan tinggi 1.631 mm, dengan jarak sumbu roda 2.010 mm.

Desainnya yang kompak memberikan kemudahan dalam bermanuver di jalanan perkotaan serta mencari tempat parkir. Model terbaru ini juga hadir dalam pilihan warna baru, Starry Black, serta mengusung desain aerodinamis dengan Wheel Cap Aerodynamic 3 Spoke Wheel Design.

Di sisi lain, VinFast VF3 memiliki dimensi lebih besar, dengan panjang 3.190 mm, lebar 1.679 mm, dan tinggi 1.652 mm. Mobil ini juga dilengkapi velg alloy 16 inci serta ground clearance 175 mm, memberikan tampilan yang lebih tangguh layaknya mobil off-road.

Meskipun tetap mengusung desain kompak, VF3 memiliki karakter unik dengan tambahan overfender dan pencahayaan projector dengan lampu halogen di bagian depan serta belakang.

Wuling New Air EV menghadirkan interior dengan sentuhan warna Tamarind Sunset, memberikan kesan hangat dan modern. Untuk varian Lite, mobil ini dilengkapi layar head unit dan panel instrumen berukuran 7 inci, sementara varian Pro menawarkan layar cluster lebih besar, yakni 10,25 inci.

Sebaliknya, VinFast VF3 lebih menekankan fungsionalitas dengan konfigurasi empat tempat duduk dan kapasitas bagasi mencapai 285 liter saat kursi belakang dilipat.

Di bagian dasbor, terdapat layar infotainment 10 inci yang menawarkan berbagai fitur personalisasi. Setir kemudi berbentuk D juga dilengkapi tombol multi-fungsi untuk hiburan.

Dari sisi dapur pacu, Wuling Air EV menyediakan dua opsi baterai. Varian Lite 200 menggunakan baterai berkapasitas 17,3 kWh dengan daya tempuh hingga 200 km, sementara tipe Lite 300 dan Pro memiliki baterai 26,7 kWh yang mampu menjangkau hingga 300 km.

Sementara itu, VinFast VF3 mengandalkan motor listrik dengan tenaga maksimum 43 hp dan torsi 100 Nm. Mobil ini mampu menempuh jarak hingga 215 km dalam sekali pengisian daya penuh.

Dengan harga yang bersaing dan spesifikasi yang menarik, VinFast VF3 menjadi alternatif baru bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik kompak.

Wuling Air EV tetap unggul dalam hal harga lebih terjangkau dan jarak tempuh yang lebih jauh, sementara VF3 menawarkan desain lebih gagah dengan fitur yang tak kalah menarik. Konsumen kini memiliki lebih banyak pilihan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing. (jas)