5 Tanda Bahwa Anda Dibesarkan oleh Sosok Ayah Belum Dewasa secara Emosional

Ilustrasi pria bekerja/ Unsplash
AVNMEDIA.ID - Kematangan emosi adalah sifat yang paling baik dikuasai oleh orang tua.
Hal ini memungkinkan orang tua untuk fokus pada anak-anak mereka, mengendalikan reaksi mereka, dan membentuk emosi anak-anak mereka dengan cara yang sehat.
Namun, memiliki anak tidak serta merta membuat orang dewasa menjadi dewasa secara emosional.
Beberapa ayah dan orang tua belum matang secara emosional, dan hal ini berdampak langsung pada anak-anak mereka sepanjang hidup mereka.
Dilansir dari YourTango, Berikut ini adalah 5 tanda bahawa Anda termasuk sosok yang dibesarkan oleh ayah yang belum dewasa secara emosional:
Emosi yang kuat, seperti kemarahan, kesedihan, atau rasa malu, sering kali menguasai orang yang belum dewasa secara emosional.
Alih-alih mengatasi dan mengakui perasaan ini, mereka malah mengamuk dan melampiaskan emosi tidak menyenangkan mereka kepada orang lain – termasuk anak-anak mereka.
Hal ini dapat menciptakan lingkungan yang tidak stabil, terutama bagi anak-anak, karena ancaman ledakan selalu ada.
Entah Anda sedang ngobrol saat makan malam atau mendapat masalah saat masih remaja, Anda hidup dalam kegelisahan, selalu khawatir ayah Anda akan marah.
Di masa dewasa, kemarahan, frustrasi, dan bentakan mungkin membuat Anda kewalahan, bahkan jika itu terjadi hanya pada dosis kecil.