Kontribusi SCG untuk Penerapan ESG di Indonesia, Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan di 2025

Operator Fasilitas AF_AR di PT Semen Jawa/ HO
Pada 2024, SCG telah meluncurkan berbagai inisiatif berkelanjutan, mulai dari pemanfaatan energi alternatif hingga pengembangan produk ramah lingkungan dan penguatan transisi menuju masyarakat rendah karbon. Berikut adalah beberapa langkah strategis SCG:
SCG terus meningkatkan penggunaan bahan bakar alternatif dalam operasionalnya. Pada 2024, perusahaan berhasil meningkatkan penggunaan bahan bakar alternatif sebesar 45% di industri semen Thailand.
Di Indonesia, SCG melalui PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi telah menerapkan teknologi Alternative Fuel and Alternative Raw Material (AF/AR), memanfaatkan 5.000 ton sekam padi, serbuk kayu, dan potongan kayu sebagai sumber energi. Langkah ini membuat bahan bakar alternatif menyumbang hingga 20% dari total konsumsi bahan bakar pabrik. SCG juga telah membangun panel surya berkapasitas 1.410 kWp yang memenuhi 2% kebutuhan listrik pabrik.
Selain itu, SCG akan meluncurkan PT SCG Cleanergy sebagai upaya mendukung transisi energi terbarukan di Indonesia. Teknologi inovatif seperti Rondo Heat Battery (RHB) yang mengonversi energi surya dan angin menjadi panas tanpa emisi karbon serta Smart Grid Technology dihadirkan untuk membantu perusahaan dengan keterbatasan sumber daya.
Pada 2024, SCG melaporkan bahwa total pendapatan dari produk SCG Green Choice mencapai 275,6 juta bath atau 54% dari total pendapatan perusahaan. Produk semen hijau SCG telah membantu mengurangi 950.000 ton emisi CO₂. Di Indonesia, SCG Distribution and Retail Indonesia mencatat peningkatan penjualan semen ramah lingkungan seperti Semen SCG dan Bezt Eco Friendly Cement.
