Lima Besar Mobil Listrik Terlaris di RI Januari 2025, Tiga Model BYD Mendominasi

BYD Atto 2/ BYD
Meskipun terjadi peningkatan tahunan, angka ini masih lebih rendah dibandingkan dengan penjualan lebih dari 500.000 unit yang dicapai pada September, November, dan Desember 2024.
Penjualan kendaraan komersial BYD mencapai 4.092 unit, meningkat drastis 793% dari Januari 2023 (474 unit).
Dari 296.446 unit kendaraan penumpang yang terjual bulan lalu, 125.377 merupakan EV murni, sementara 171.069 lainnya adalah PHEV, naik masing-masing 19% dan 79% dari tahun sebelumnya.
Seri “Ocean” menjadi lini produk BYD terlaris bulan lalu dengan 145.918 unit terjual, diikuti seri “Dynasty” sebanyak 132.293 unit.
Model terlaris BYD adalah Song Plus (PHEV & EV) dengan lebih dari 51.300 unit terjual. Sementara itu, Seagull EV yang dibanderol di bawah $10.000 di China menjadi model terlaris kedua dengan penjualan 41.212 unit.
Peningkatan terbesar terlihat dari penjualan luar negeri BYD, yang mencapai rekor 66.336 unit NEV pada Januari. Angka ini naik 83% dibandingkan tahun sebelumnya dan meningkat 16% dari Desember 2024 (57.154 unit).
Sebagai produsen baterai terbesar kedua di China setelah CATL, BYD juga mencatat pemasangan kapasitas baterai dan penyimpanan energi sebesar 15,511 GWh bulan lalu, naik 37% dari tahun sebelumnya, meskipun turun dari 23,495 GWh pada Desember 2024.
Untuk semakin memperkuat posisinya, BYD gencar membangun pabrik baru di berbagai negara. Setelah membuka pabrik pertamanya di Thailand tahun lalu, kini BYD memperluas produksinya ke Indonesia, Meksiko, Brasil, Hungaria, Turki, dan Pakistan.
Ekspansi agresif ini menunjukkan ambisi besar BYD dalam mendominasi pasar kendaraan listrik global. (jas)