Populix Ungkap 44% Masyarakat Khawatir akan Transparansi Pengelolaan Dana TAPERA

Ilustrasi penelitian dan survei Populix soal TAPERA/ Foto: HO
tetapi masih ada kelompok masyarakat dari kelas ekonomi bawah yang kurang memahami
program ini.
Kesalahpahaman mengenai tujuan TAPERA, seperti anggapan bahwa dana ini
ditujukan untuk pendidikan, masih terjadi ditengah-tengah masyarakat.
“Salah satu temuan utama dalam laporan ini mengungkapkan bahwa meskipun masyarakat
memahami bahwa TAPERA bertujuan untuk memfasilitasi kepemilikan rumah, masih ada kekeliruan
yang perlu diklarifikasi, seperti penggunaan dana dan mekanisme penarikan dana,"
"Di sisi lain, masyarakat mengharapkan adanya transparansi dalam pengelolaan dana dan kemudahan akses untuk mencairkan tabungan dari program TAPERA. Kami berharap bahwa temuan-temuan ini dapat mendorong perubahan positif dalam cara program ini dikelola dan diimplementasikan, sehingga dapat lebih efektif dalam membantu masyarakat mencapai kepemilikan rumah,” ungkap Vivi Zabkie, Head of Social Research Populix, dalam keterangannya yang diterima redaksi AVNMEDIA.ID.
Mayoritas masyarakat mengetahui bahwa TAPERA adalah program tabungan untuk membeli