Simpang Odah Etam Kembali Dibuka, Pemulihan Ekonomi Kreatif di Kutai Kartanegara

WISATA - Potret suasana sekitar Kawasan Simpang Odah Etam/ IST

AVNMEDIA.ID - Kawasan Simpang Odah Etam kembali dibuka untuk umum pada Sabtu malam, 12 April 2025. 

Kawasan ini kembali dibuka setelah sebelumnya sempat terhenti selama Ramadan. 

Pembukaan ini menandai kebangkitan sektor ekonomi kreatif dan UMKM di Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, setelah periode yang cukup panjang.

Zikri Umulda, Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara, menjelaskan bahwa pembukaan kembali kawasan ini adalah hasil dari kolaborasi antara berbagai instansi pemerintah dan komunitas lokal.

"Ini adalah bentuk sinergi antara Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi dan UKM, serta komunitas seperti Kukar Kuliner yang aktif mendukung perkembangan UMKM," kata Zikri dalam wawancara pada Senin, 21 April 2025.

Simpang Odah Etam dikenal sebagai salah satu kawasan yang menyajikan berbagai kuliner lokal serta produk kreatif masyarakat. Tempat ini juga menjadi ruang interaksi yang menghubungkan para pelaku usaha, seniman, dan pengunjung yang berasal dari berbagai latar belakang.

Menurut Zikri, kegiatan di kawasan ini tidak hanya menjadi tempat bagi pelaku UMKM untuk berjualan, tetapi juga berfungsi sebagai ajang promosi budaya dan kreativitas masyarakat Kukar. "Kami ingin menjadikan Simpang Odah Etam sebagai destinasi wisata malam yang menonjolkan kekuatan lokal kami," tambahnya.

Untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengunjung, Dinas Pariwisata bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan berkomitmen untuk mengembangkan infrastruktur di kawasan tersebut. Penataan dekorasi tematik dan sistem penerangan yang baik menjadi perhatian utama agar pengunjung merasa nyaman.

"Penerangan yang optimal dan dekorasi yang menarik akan menjadi daya tarik tambahan. Kami ingin menciptakan suasana yang membuat pengunjung betah berlama-lama di sini," jelas Zikri.

Kegiatan rutin di kawasan Simpang Odah Etam setiap malam minggu akan melibatkan pelaku usaha dari berbagai kecamatan di Kukar. Selain stand kuliner dan kerajinan tangan, panggung hiburan juga disediakan untuk menampilkan pertunjukan seni lokal.

Dinas Pariwisata Kukar berharap bahwa program ini akan memberikan dampak ekonomi yang positif langsung kepada masyarakat dan turut memperkuat identitas budaya daerah. Dengan adanya sinergi antara berbagai sektor dan partisipasi aktif masyarakat, Simpang Odah Etam diharapkan dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi kreatif yang berkelanjutan.

“Ini lebih dari sekadar tempat berkumpul, tetapi juga ruang bersama untuk mengembangkan potensi daerah,” tutup Zikri. (adv)

Related News
Recent News
image
Advertorial Pembongkaran Lapak Pedagang Pasar Subuh pada Jumat Pagi, Dewan Sayangkan RDP Tak Sempat Digelar
by Adrian Jasman2025-05-09 15:21:00

Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Ahmad Vanandza, angkat bicara mengenai insiden kericuhan saat penertiban Pasar Subuh di Jalan Yos Sudarso pada Jumat pagi, 9 Mei 2025.

image
Advertorial Yang Didorong Dispora Kukar untuk Para Pensiunan Atlet Kota Raja...
by Adrian Jasman2025-05-06 17:23:00

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menjelaskan bahwa salah satu program yang akan dilaksanakan adalah memberikan peluang bagi mantan atlet untuk tetap terlibat dalam berbagai aspek olahraga, meskipu