Pembangunan Kilang Minyak Terbesar di Indonesia Hampir Rampung, Sudah 92%! Lokasinya di Balikpapan

Salah satu pekerja dengan potret latar belakang kilang minyak/ Foto: ibukotakini
Lalu siapa sebenarnya pemilik RDMP Balikpapan?
Proyek kilang “raksasa” ini dikelola oleh PT Kilang Pertamina Balikpapan (PT KPB).
Saham PT KPB sebesar 99,997% dimiliki oleh PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI), Subholding PT Pertamina (Persero) yang dibentuk sebagai strategic holding company dalam bidang investasi dan usaha bisnis Pertamina terkait mega proyek kilang pengolahan dan petrokimia.
Sementara sebesar 0,003% saham dimiliki oleh PT Pertamina Pedeve Indonesia, yang juga Anak Perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang penyertaan modal anak perusahaan atau afiliasi PT Pertamina (Persero).
PT KPB didirikan untuk melaksanakan pengembangan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan & Lawe-Lawe dan menjalankan bisnis pengolahan kilang Refinery Unit (RU) V Balikpapan, Kalimantan Timur.
Proyek RDMP Balikpapan yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) ini diperkirakan menelan investasi sebesar US$ 7,2 miliar atau sekitar Rp 108 triliun (asumsi kurs Rp 15.000 per US$).
Total area proyek RDMP Balikpapan sendiri adalah 80,64 hektar. Luasan ini akan menambah area kilang yang sudah tersedia menjadi 313,64 hektar. Proyek ini juga memiliki 5 Unit Revamping, 21 Unit Utilities & Offsite baru, dan 13 Unit Process Baru. (jas)